Cara Ampuh Mengobati Kembung (Bloat) Pada Sapi


Bloat atau tympani adalah penyakit sistem pencernaan yang disertai penimbunan gas pada lambung akibat proses fermentasi yang berjalan cepat. Pembesaran rumenoretikulum oleh gas yang terbuat, bisa dalam bentuk busa persisten yang tercampur isi rumen (kembung primer) dan gas bebas yang sebenarnya terpisah dari ingesta (kembung sekunder). Bloat atau kembung perut yang diderita oleh sapi, dapat menyebabkan kematian dikarenakan struktur organ ternak sapi yang unik. Dimana pada sapi, jantungnya sendiri terletak disebelah kanan perut, bukan pada bagian dada seperti halnya manusia.

Hal inilah yang membuat jantung sapi beresiko terhimpit oleh angin dan asam lambung ketika menderita kembung. Karena penyakit kembung yang terjadi, mendesak organ dalam mengakibatkan perut sapi agak membesar kesamping. Kematian pada sapi yang terlanjur menderita kembung perut, biasanya rentan terjadi dikarenakan ketidaktahuan dan juga salah penanganan oleh peternaknya.


Ketika sapi mengalami kelumpuhan dengan organ perut yang kembung, banyak peternak yang memposisikan ternak sapi mereka pada posisi telentang. Hal itu menyebabkan, jantung sapi terhimpit lebih cepat. Namun penyakit kembung perut ini tergolong tidak membahayakan atau menular kepada binatang lain ataupun manusia. Dan, daging sapi yang menderita penyakit inipun masih tergolong aman untuk dikonsumsi.

GEJALA KLINIS


  1.  Ternak sapi nampak resah dan berusaha menghentakan kaki ataupun mengais-ais perutnya
  2. Sisi perut sapi bagian sebelah kiri nampak seperti membesar dan kencang.
  3. Apabila bagian perutnya ditepuk/dipukul dengan jari maka akan terdengar suara mirip suara drum
  4. Ternak sapi mengalami kesulitan bernapas atau lebih sering bernpas melalui mulut.
  5. Nafsu makanya si sapi menurun derastis, bahkan sampai ada yang tidak mau makan sama sekali.
  6. Mata sapi merah, namun bila tak segera ditangani akan berubah menjadi kebiruan yang menandakan si sapi mengalami kekurangan oksigen dan mendekati kematian
  7. Pulsus pada nadi meningkat, serta terdengar eruktasi.

PENGOBATAN


  1. Pertolongan pertama untuk mengatasi hal ini bisa dengan menempatkan kaki sapi pada tempat yang lebih tinggi, bagian mulut dibuka dan sepotong kayu dimasukan secara melintang dan pada kedua ujungnya dikaitkan ke tali yang dililitkan ke samping kepala hingga ke belakang tanduknya supaya tidak lepas dan gas kembung dapat segera keluar.
  2. Ternak diberi minum minyak goreng 100-200 ml atau lebih, atau minyak kayu putih ataupun minyak atsiri lainya dengan sebelumnya dicampurkan air hangat.
  3. Memberikan sejumlah obat-obatan seperti Anti Bloat (bahan aktif: Dimethicone), untuk dosis sapi/ kerbau sebaiknya 100 ml obat yang sebelumnya diencerkan dengan 500 ml air, sedangkan untuk kambing/ domba: 25 ml obat yang telah diencerkan dengan 250 ml air, lalu diminumkan. Wonder Athympanicum, dosis: untuk sapi/ kerbau: 20 – 50 gram, sedangkan untuk kambing/ domba: 5 – 20 gram obat dicampur air secukupnya, lalu diminumkan.
  4. Apabila keadaan ternak anda sudah terbilang parah kembungnya maka upaya pengeluaran gas dengan cara menusuk-nusuk perut ternak sebelah kiri dengan menggunakan trocoar dan cannula.

Komentar